1.
Bidang Perikanan
Tangkap
a. Terjadinya pendangkalan
muara dan alur sungai yang menghambat lalu lintas kapal/perahu masuk keluar
Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Wonokerto.
b. Masih lemahnya
permodalan yang dimiliki nelayan, sehingga usahanya sulit berkembang.
c. Padatnya penangkapan di
perairan laut Kabupaten Pekalongan (over fishing) sehingga hasil tangkapan
nelayan makin berkurang.
d. Makin jauhnya daerah
penangkapan (fishing ground) sehingga kapal ikan yang ukurannya <10 GT tidak
mampu menjangkaunya.
e.
Masih banyak nelayan
yang menggunakan alat tangkap yang tidak ramah lingkungan.
2.
Bidang Perikanan
Budidaya
a. Rendahnya produksi
perikanan budidaya tambak dan produksi kolam ikan air tawar
b. Masih lemahnya
permodalan yang dimiliki pembudidaya / petani tambak maupun pembudidaya /
petani ikan air tawar, sehingga usahanya sulit berkembang.
c. Sering gagalnya proses
budidaya akibat kerusakan tanggul, saluran dan air pasang (rob) serta tingginya
pencemaran kandungan logam berat di perairan umum.
3.
Bidang Sumberdaya
Manusia dan Lingkungan Hidup
a.
Rusaknya pantai dan
laut akibat abrasi sepanjang 2,8 km dari panjang pantai 10 km
b. Ancaman pemanasan
global yang berakibat pada naiknya permukaan air laut menyebabkan sering
terjadinya banjir karena rob/air pasang dan semakin tingginya tingkat abrasi
pantai.
c. Rendahnya SDM nelayan,
pembudidaya dan pengolah ikan terutama masalah manajemen dan keterampilan
d. Masih rendahnya kawasan
hutan mangrove, sekitar 33,3% dari luas tambak dan kawasan sungai atau sekitar
272,7 Ha
4.
Bidang Peternakan
a.
Masih relative
rendahnya populasi ternak besar, ternak kecil dan unggas
b.
Masih relative
rendahnya produksi hasil ternak
5.
Konsumsi Makan Ikan dan
Protein Hewani
a. Rendahnya mutu ikan,
ini terutama disebabkan oleh kurangnya sarana dan prasarana di Tempat
Pelelangan Ikan.
b. Rendahnya konsumsi
makan ikan yaitu tahun 2014 sebesar 18,46 kg/kapita/tahun adalah lebih rendah
dari standar nilai konsumsi makan ikan provinsi Jawa Tengah tahun 2014 sebesar
18,69 kg/kapita/tahun dan tingkat nasional tahun 2014 sebesar 26,5 kg/kapita/tahun.
c.
Rendahnya konsumsi
protein hewani yaitu 4,30 gr/kapita/hari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar